Pemkot Pontianak Serahkan 17.459 Paket kepada Masyarakat Terdampak Inflasi

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengajak warga untuk berinovasi memanfaatkan halaman rumah masing-masing dengan menanam sayur-mayur dan sebagainya.

Avatar
Penyerahan bantuan paket sembako bagi warga terdampak inflasi. Foto: Dok. Diskominfo Kota Pontianak

Kolase.id – Sebanyak 17.459 paket bantuan sosial akan diserahkan secara simbolis kepada masyarakat Kota Pontianak yang ada di semua kecamatan. Bantuan ini diberikan dalam rangka mengendalikan inflasi serta membantu masyarakat yang terdampak inflasi.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menjelaskan, paket yang diserahkan terdiri dari 5 kg beras premium, 2 kg gula pasir dan 2 liter minyak goreng. Dia menyebut, Kecamatan Pontianak Tenggara mendapat giliran pertama sebagai penerima, untuk selanjutnya akan disebar ke seluruh kecamatan.

“Ini kita lakukan untuk memberi semangat bagi warga yang terdampak inflasi atau kenaikan harga BBM, sehingga menambah produktivitas masyarakat,” ungkapnya usai menyerahkan bantuan secara simbolis, di Aula Kantor Camat Pontianak Tenggara, Senin (12/12/2022).

Dalam tantangan menghadapi inflasi, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak lewat Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Pontianak telah menyiapkan langkah agar mengurangi dampaknya.

Kendati angka inflasi masih relatif stabil, Edi senantiasa mengingatkan pihaknya untuk memprioritaskan kinerja di sektor pangan agar harga komoditas tetap seimbang, atau bahkan perlahan turun.

“Secara fisik walaupun nilai yang diserahkan belum besar, tapi secara semangat kebersamaan, sangat besar,” ujarnya.

Edi mengajak warga Kota Pontianak untuk berinovasi memanfaatkan halaman rumah masing-masing dengan menanam sayur-mayur, dan sebagainya. Inovasi lainnya juga seperti ternak dari ikan khas air tawar.

Dia juga telah meminta dinas terkait, dalam hal ini Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan (Diskumdag) Kota Pontianak untuk memfasilitasi masyarakat yang ingin menanam dan beternak.

“Bahkan kalau sudah berkembang bisa memelihara ayam, agar meningkatkan gizi,” ucapnya.

Pada persoalan lain, Pemkot Pontianak berkomitmen untuk berbenah di segala sektor. Edi menyampaikan, pihaknya terus membangun infrastruktur yang menunjang aktivitas ekonomi bagi publik, hingga meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan.

“Mudah-mudahan dengan ini warga Pontianak merasakan kemakmuran dan semuanya bahagia,” tutupnya.

Di kesempatan yang sama, Kadiskumdag Kota Pontianak Junaidi menerangkan, penerima penyerahan bantuan diberikan berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial (Kemensos). Adapun waktu pelaksanaan penyerahan di seluruh kecamatan akan digelar dalam sepekan kedepan.

“Akan dilaksanakan keenam kecamatan seperti biasa. Masyarakat yang menerima sudah divalidasi oleh Dinas Sosial Kota Pontianak,” tutupnya.*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *