Kolase.id- – Bank Indonesia mulai membuka penukaran uang pecahan kecil (UPK) untuk kebutuhan Ramadan dan Idulfitri 2022 di Kalimantan Barat. Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia, Agus Chusaini mengatakan penukaran uang pecahan kecil dapat dilakukan di semua kantor cabang bank umum. “Penukaran uang pecahan kecil akan dilayani di 177 titik loket layanan yang tersebar di kantor Pegadaian, Bank Umum danBank Syariah di wilayah Kalimantan Barat,” kata dia dalam konferensi pers, Kamis (7/4).
Layanan penukaran UPK sendiri telah dimulai sejak Senin (4/4) hingga 28 April 2022 mendatang, dengan jam layanan yang ditetapkan oleh masing- masing perbankan. Layanan penukaran uang tersebut gratis tidak dipungut biaya. Untuk memudahkan masyarakat mengidentifikasi kantor bank, maka akan dipasang spanduk informasi layanan penukaran di depan kantor masing-masing.
Meskipun demikian, dia menyebut KPW BI Kalbar juga tetap membuka layanan keliling untuk penukaran uang pecahan kecil. Bekerjasama dengan sejumlah perbankan, kas keliling itu digelar di halaman parkir Masjid Raya Mujahidin Pontianak dari tanggal 25 April 2022 sampai dengan 28 April 2022 dengan jam layanan 10.00 s.d 14.00 WIB. Untuk layanan kas keliling tersebut penukar dapat melakukan pemesanan melalui aplikasi PINTAR maksimal pukul 22.00 H-1 hari kedatangan yang dapat diakses pada website https://pintar.bi.go.id
Berdasarkan data historis, pada periode Ramadan dan Idulfitri kebutuhan uang di masyarakat baik tunai maupun non tunai mengalami peningkatan, dipengaruhi oleh meningkatnya kegiatan transaksi di masyarakat. Untuk itu, dalam rangka memenuhi kebutuhan uang tunai, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalbar melakukan optimalisasi distribusi dan persediaan uang tunai,” sebut dia.
Agus memproyeksikan kebutuhan uang kartal periode Ramadan dan Idulfitri sebesar Rp 2,8 triliun, atau diperkirakan naik sekitar 10 persen dibandingkan periode tahun lalu. Peningkatan ini sendiri didasarkan, meningkatnya mobilitas masyarakat seiring dengan situasi pandemi Covid-19 yang terus membaik. **