Sosial  

Tingkatkan Awarness Tentang Bullying Lewat Talk Show “Mental Health”

Kasus bullying sangat penting untuk dibahas saat ini

Avatar
Talk Show Mental Health bertajuk "A Great Youth With Healthy Mental" yang dihelat Dompet Ummat Kalbar di Aula Balai Serumpun Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Barat, Kamis (9/11/2023). Foto: Dok. Dompet Ummat Kalbar

Kolase.id – Dompet Ummat Kalimantan Barat menggelar Talk Show Mental Health bertajuk “A Great Youth With Healthy Mental” di Aula Balai Serumpun Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Barat, Kamis (9/11/2023).

Talk show ini diikuti sedikitnya 57 peserta dari kalangan pelajar dan pendidik di SMA/SMK sederajat di Kota Pontianak dan Kubu Raya.

Hadir sebagai pemateri salah satunya ialah Syifa Zunuraina M.Psi. Pembicara tersebut merupakan psikolog perwakilan DSP Consulting.

“Acara ini bagus sekali untuk memberikan awarness lebih baik lagi kepada siswa maupun guru dan pihak-pihak terkait tentang kesehatan mental remaja,” ucapnya.

Ia menambahkan bahwa kasus bullying sangat penting untuk dibahas saat ini.

“Salut banget sama Dompet Ummat dah ngadain kegiatan ini, semoga nanti ke depannya bisa diadakan lagi kegiatan seperti ini terutama memfokuskan pada kesehatan mental,” ujarnya.

Selain itu, moderator pada acara Talk Show yaitu Dery Wahyudi, S.Ked memberikan kesan pada kegiatan ini. Ia mengatakan bahwa acara ini merupakan terobosan yang bagus.

“Sepertinya jarang ada lembaga yang peduli dengan masalah ini. Apalagi kasus bullying ini sudah menjamur dan hype di media sosial,” ucapnya.

Harapannya dengan kegiatan ini bisa meningkatkan kesadaran tidak hanya bagi siswa tetapi juga para guru dan lingkup keluarga agar menjadi kesadaran bahwa perundungan bukan hal yang bisa diremehkan.

Ia juga menceritakan ketika tahu akan diundang menjadi moderator, Dery merasa tertarik dan merasa memiliki interest yang kuat dengan kasus perundingan yang marak terjadi.

“Saya excited sekali saat diundang menjadi moderator, karena selain merasa interest dengan kasus ini juga akhir-akhir ini merasa sedih dengan para korban hingga ada yang sampai diamputasi kakinya dan korban yang mengakhiri hidupnya,” kata Dery.

Ia berharap agar peserta yang hadir dapat menggalakkan hal ini ke seluruh warga sekolah dan Dompet Ummat dapat menjadi pelopor yang baik bagi masyarakat khususnya di ranah sekolah.*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *