IJTI Kalbar dan OJK Perkuat Kapasitas Pelajar di Bidang Jurnalistik

Pelajar Pontianak dan Kubu Raya belajar jurnalistik di media televisi sebagai rangkaian HUT IJTI Kalbar ke-5

Avatar
Peserta pelatihan jurnalistik mendapat kesempatan berkunjung ke studio pemberitaan TVRI dan Kompas TV. Foto: Dok. IJTI Kalbar

Kolase.id – Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Kalbar menggelar workshop jurnalistik dasar untuk pelajar SMU/SMK di Kota Pontianak dan Kubu Raya. Pelatihan yang mendapat dukungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ini dibalut dalam rangkaian HUT IJTI yang ke-5 di Rumah Radakng Pontianak.

Sedikitnya 50 pelajar dari berbagai SMA dan SMK di Kota Pontianak dan Kubu Raya turut ambil bagian dalam agenda tersebut. Workshop ini memberikan pengalaman berharga kepada para siswa yang tertarik pada dunia jurnalistik, terutama di era digital yang semakin dinamis.

Workshop ini dibuka dengan sambutan dari perwakilan OJK Kalbar yang menekankan pentingnya literasi media di kalangan generasi muda. Pemateri dari OJK memberikan penjelasan tentang peran media dalam menyampaikan informasi keuangan yang akurat dan bertanggung jawab. Mereka juga menggarisbawahi pentingnya etika jurnalistik dalam melaporkan berita-berita terkait sektor keuangan yang bisa mempengaruhi keputusan masyarakat.

Setelah sesi dari OJK, workshop dilanjutkan dengan pemaparan dari Ari Satriansyah, seorang jurnalis senior dari TVRI Kalbar. Dengan gaya penyampaian yang interaktif dan penuh semangat, Ari menjelaskan dasar-dasar jurnalistik mulai dari proses pengumpulan informasi, teknik wawancara, hingga cara menulis berita yang efektif.

Ia juga berbagi pengalamannya di lapangan, bagaimana tantangan dan dinamika kerja di dunia jurnalistik televisi yang menuntut ketepatan, kecepatan, dan akurasi dalam penyampaian berita.

“Saya senang bisa berbagi pengalaman dengan para siswa di sini. Dunia jurnalistik itu tak sekadar menarik dan penuh tantangan, tetapi juga sangat rewarding ketika kita bisa menyampaikan informasi yang benar dan berguna bagi masyarakat,” ungkap Ari Satriansyah dalam sesi tanya jawab.

Tidak hanya belajar teori, para pelajar juga diberi kesempatan untuk merasakan langsung atmosfer kerja di media televisi. Usai workshop, mereka diajak berkunjung ke dua stasiun televisi lokal, yaitu Kompas TV Pontianak dan TVRI Kalbar.

Kunjungan ini memberikan gambaran nyata tentang bagaimana sebuah berita diproduksi, mulai dari tahap brainstorming di ruang redaksi, pengambilan gambar di lapangan, hingga penyiaran di studio.

Di kantor Kompas TV Pontianak, para siswa disambut oleh tim redaksi yang dengan ramah menjelaskan proses kerja di balik layar. Mereka diperlihatkan bagaimana sebuah liputan direncanakan, dikembangkan, dan kemudian disiarkan.

Sementara itu, di TVRI Kalbar, siswa mendapatkan kesempatan langka untuk melihat langsung studio siaran dan peralatan yang digunakan dalam produksi program televisi.

Ketua IJTI Kalbar Uun Yuniar menyampaikan bahwa workshop ini bertujuan untuk memberikan wawasan praktis kepada para siswa mengenai dunia jurnalistik, yang mungkin masih asing bagi mereka.

“Kami ingin para siswa bisa merasakan sendiri bagaimana dinamisnya dunia jurnalistik, khususnya di televisi. Siapa tahu, di antara mereka ada yang terinspirasi untuk menjadi jurnalis di masa depan,” kata Uun.

Uun juga menambahkan bahwa keterlibatan OJK Kalbar dalam kegiatan ini sangat penting, karena memberikan perspektif tambahan tentang bagaimana jurnalistik berperan dalam edukasi keuangan masyarakat. “Kolaborasi dengan OJK Kalbar sangat bernilai, terutama dalam memberikan pemahaman kepada generasi muda tentang bagaimana melaporkan isu-isu keuangan dengan bertanggung jawab,” tambahnya.

Workshop Jurnalistik Dasar ini merupakan salah satu dari banyak rangkaian acara dalam peringatan HUT IJTI Kalbar yang ke-5. Acara ini mencerminkan komitmen IJTI Kalbar untuk terus berkontribusi dalam menciptakan generasi muda yang melek media dan siap menghadapi tantangan era digital.

Berbekal pengetahuan dan pengalaman yang mereka peroleh, diharapkan para siswa dapat menjadi agen perubahan dalam menyebarkan informasi yang kredibel dan bermanfaat bagi masyarakat luas.*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *