Pj Gubernur Kalbar Minta IJTI Sokong UMKM di Ajang Festival Nongkrong Senja di Ponti

Perlu kepedulian pemerintah, masyarakat, maupun kelompok seperti IJTI agar pelaku UMKM dapat naik kelas

Avatar
Pj Gubernur Kalbar Harisson memberikan keterangan pers usai pembukaan Nongkrong Senja di Ponti yang dipusatkan di Rumah Radakng Pontianak, Kamis (9/10/2024). Foto: Dok. IJTI Kalbar

Kolase.id – Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Kalimantan Barat menggelar Festival Nongkrong Senja di Ponti. Kegiatan dipusatkan di Rumah Radakng, Kota Pontianak, Kalimantan Barat sejak 9 – 12 Oktober 2024.

Festival Nongkrong Senja di Pontianak melibatkan sekitar 140 pelaku usaha, mulai dari usaha kuliner hingga produk kerajinan tangan.

Penjabat Gubernur Kalimantan Barat Harisson mengapresiasi IJTI Pengda Kalbar atas digelarnya kegiatan ini. “Untuk membuat pelaku usaha bisa naik kelas, perlu kolaborasi dari semua pihak, mulai dari pemerintah daerah hingga komunitas seperti IJTI ini,” katanya saat membuka event Nongkrong Senja di Ponti, Rabu 9 Oktober 2024.

Menurut Harisson, perlu kepedulian dari perangkat daerah, pemerintah, masyarakat, maupun kelompok seperti IJTI ini bagaimana melakukan pembinaan terhadap UMKM agar mereka tidak terus menerus hanya usaha kecil tapi tumbuh menjadi menengah, bahkan menjadi lebih besar.

Ketua Pengda IJTI Kalimantan Barat Yuni Ardi berharap, pemerintah daerah bisa melihat para pelaku usaha dan melakukan pembinaan, sehingga para pelaku usaha bisa naik kelas.

“Kami sebagai jurnalis ingin berbuat lebih untuk masyarakat khususnya untuk pelaku UMKM. Kami berharap dari kegiatan ini peran serta pemerintah dapat melihat pelaku usaha dan memberikan edukasi serta konseling agar UMKM ini bisa naik kelas,” katanya.

Dengan keberagaman budaya dan etnis, festival ini mengajak seluruh spektrum anak sekolah, mahasiwa, komunitas, pelaku seni, budaya, musik, dan seluruh kalangan membantu dan meramaikan kegiatan demi mendorong sektor UMKM naik kelas.

Adapun dinas yang ikut ambil bagian dalam kegiatan festival ini di antaranya, Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Provinsi KalBar program UMKM-nya, Dinas Kominfo sarana pendukung penuh media publikasi, Dinas Pariwisata Provinsi Kalbar dalam bidang Ekraf-nya, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Pontianak, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalbar untuk Kreasi Siswa – Student Market Days, Dekranasda dengan produk-produknya.

Nantinya, para pelaku usaha yang ikut ambil bagian dalam festival ini berharap menjadi UMKM naik kelas, belajar dan mendapat pelatihan dan pengembangan dari Pemerintah Provinsi Kalbar.

“Para pelaku usaha juga mengajak stakeholder terkait untuk ‘Nongkrong Sambil Konsultasi’,” tambah pria yang akrab disapa Uun Jr.

Adapun konsultasi yang diinginkan oleh para pelaku usaha yakni, Konsultasi Kemasan, Perizinan PIRT, Sertifikat Halal, Konsultasi HKI, Konsultasi Permodalan, KUR, Business Matching, dan Business Counseling.

“Saya mengajak seluruh masyarakat dan pemerintah maupun swasta untuk meramaikan dan mendukung kegiatan UMKM di Kalimantan Barat,” tutupnya.

Event Nongkrong Senja di Ponti menampilkan beragam pameran UMKM Kriya, craft multi produk, Fashion & Beauty Exhibition, Asian Desert & Food Festival, Sweet & Spicy Food Festival, Kopi Senja Tanah Khatulistiwa, Street Food Cinema-Live Accoustic, Children’s Activities Festival, Community Space X Flea Market, dan Kreasi Siswa X Student Market Day.

Selain beragam konten, dalam kegiatan ini juga melibatkan pelaku seni Kalimantan Barat, yaitu Serupa Management, dengan kegiatan berupa Painting Market, Lukis Wajah/Karikatur, Art Space-Seni Instalasi, Workshop Melukis, Drawing Session, dan Spot Foto Instagenic.*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *