Kolase.id – Berbagai cara dilakukan warga pada peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79. Ada yang menggelar upacara pengibaran bendera di halaman kantor, lapangan terbuka, pantai, bahkan ada pula yang melakukannya di dasar laut.
Orca Diving Club dan Orca Dive Center memilih menggelar upacara peringatan HUT ke-79 RI di dasar laut. Pilihannya adalah perairan Teluk Melano, Desa Pulau Lemukutan, Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.
Sejumlah institusi juga turut serta dalam ritual tahunan ini, di antaranya Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Kalbar dan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kalimantan Barat.
Hadir pula tim peselam Satbrimob Polda Kalbar, Ditpolair Polda Kalbar, Ditsamapta Polda Kalbar, TNI AL, Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL), UNOSO, MSP Untan, Kelautan IPB, Politeknik Negeri Pontianak, Makumpala Untan, Basarnas, POSSI Mempawah, POSSI Kayong Utara, POSSI Bengkayang, dan POSSI Sambas.
Kepala Bidang Kelautan dan Pengawasan DKP Kalbar Dionisius Endy Vietsaman mengatakan peringatan HUT ke-79 RI secara khas kelautan, juga dalam rangka sosialisasi Kawasan Konservasi Perairan Daerah Kalimantan Barat di Bengkayang.
“Terima kasih atas kontribusi para mitra kelautan Kalbar. Ini juga akan menjadi penilaian untuk Evaluasi Efektivitas Pengelolaan KKPD Kalbar,” kata Endy mewakili Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kalimantan Barat.
Sementara itu Kepala Desa Pulau Lemukutan Muhammad Yusuf menyambut baik kegiatan akbar tahunan di Pulau Lemukutan dan perairan sekitarnya. “Segenap warga Pulau Lemukutan wajib memperingati HUT ke-79 RI di daratan maupun di laut sebagai satu-satunya desa yang berada di pulau kecil di Kalbar,” katanya.
Menurut Muhammad Yusuf, Desa Pulau Lemukutan juga berada di dalam kawasan konservasi perairan. Dengan demikian, segala bentuk pelaksanaan kegiatan harus bertumpu pada nilai-nilai konservasi dan bersifat lestari.
Upacara pengibaran bendera di bawah laut berlangsung pada pukul 10.00 WIB dengan melibatkan 79 penyelam dengan membentuk formasi huruf U.
“Tujuan pengibaran bendera di dasar laut adalah potret kecintaan pada tanah air. Dengan menumbuhkan semangat bermitra untuk peduli lingkungan berwawasan kelautan,” ucap Ketua Orca Diving Club Kalimantan Barat, Hermanus Irwan Dirgantara.
Selain upacara pengibaran bendera di dasar laut, berlangsung rangkaian kegiatan selama empat hari sejak 15 hingga 18 Agustus 2024. Kegiatan tersebut meliputi aksi bersih pantai, transplatasi terumbu karang, serta sosialisasi kawasan konservasi.
Sosialisasi dikemas melalui diseminasi hasil monitoring kesehatan terumbu karang, monitoring dan estimasi simpanan karbon ekosistem lamun dan mangrove, juga hasil monitoring persepsi masyarakat di kawasan konservasi Randayan sebagai target program USAID Kolektif di Kalimantan Barat.*
